Lontaran.com – Ketua terpilih Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PC PMII) Kota Makassar periode 2025-2027, Muh Arfiansyah Aris, bersama jajaran pengurusnya, melakukan kunjungan silaturahmi dengan anggota DPRD Kota Makassar, Muchlis Misbah. Pertemuan ini menjadi langkah awal bagi kepengurusan baru untuk membangun sinergi dengan wakil rakyat.
Pertemuan strategis ini berlangsung di salah satu warung kopi di Makassar pada Selasa (10/6/2025). Suasana santai namun penuh makna ini dipilih untuk memfasilitasi diskusi yang lebih terbuka dan informal antara generasi muda aktivis dan legislator kota.
Dalam kesempatan tersebut, Arfiansyah Aris secara tegas menyampaikan komitmen PC PMII Kota Makassar untuk terus mengawal setiap kebijakan yang dikeluarkan oleh pemerintah kota. Komitmen ini bertujuan memastikan bahwa kebijakan tersebut senantiasa berpihak kepada kepentingan dan kebutuhan masyarakat luas.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Menurut Arfiansyah, pertemuan ini bukan hanya sekadar ajang silaturahmi biasa, melainkan sebuah langkah awal yang penting dalam membangun sinergitas yang kuat antara PMII sebagai organisasi mahasiswa dan para wakil rakyat di parlemen kota. Sinergi ini dianggap krusial demi terwujudnya pemerintahan yang responsif.
“Ini juga sebagai pengenalan awal dari pengurus baru kami, serta ingin memastikan bahwa setiap kebijakan pemerintah benar-benar menyentuh kebutuhan masyarakat bawah. Apalagi, Pak Haji Muchlis bukan hanya anggota DPRD, tetapi juga bagian dari keluarga besar PMII,” ujarnya.
Arfiansyah, yang juga merupakan putra daerah asal Kabupaten Takalar, menambahkan harapannya terhadap peran Muchlis Misbah. “Harapan kami, beliau (Muchlis Misbah-red) bisa menjadi jembatan dalam menyampaikan dan memperjuangkan aspirasi rakyat,” tambahnya.
Lebih lanjut, Arfiansyah mengungkapkan bahwa PC PMII Makassar telah merencanakan untuk menyampaikan sejumlah gagasan konstruktif dan aspirasi mendesak kepada pemerintah kota. Gagasan ini mencakup berbagai isu krusial yang kini menjadi sorotan dan keluhan masyarakat.
Isu-isu tersebut meliputi persoalan layanan publik yang masih perlu ditingkatkan, akses pendidikan yang merata dan berkualitas, hingga upaya peningkatan ekonomi rakyat yang masih menjadi tantangan di Kota Makassar. PMII berkomitmen untuk menjadi jembatan suara masyarakat.
Sementara itu, anggota DPRD Kota Makassar, Muchlis Misbah, menyambut baik inisiatif silaturahmi ini. Ia mengapresiasi tinggi semangat dan inisiatif PC PMII Makassar dalam mengawal pembangunan daerah serta kepedulian mereka terhadap isu-isu masyarakat.
Muchlis Misbah juga menyatakan kesediaannya untuk membuka ruang komunikasi yang seluas-luasnya bagi setiap aspirasi dan masukan yang dibawa oleh para kader muda PMII. Ia melihat ini sebagai kesempatan untuk memperkaya perspektif dalam perumusan kebijakan.
“Kami percaya bahwa adek-adek mahasiswa, khususnya kader PMII punya peran strategis dalam merumuskan solusi atas permasalahan yang dihadapi masyarakat,” imbuhnya.
Pertemuan ini diharapkan dapat menjadi fondasi kuat bagi kolaborasi berkelanjutan antara PC PMII Makassar dan DPRD Kota Makassar, demi mewujudkan kebijakan publik yang lebih berpihak kepada rakyat dan mendorong kemajuan kota secara keseluruhan.







